Belajar Bahasa Inggris dengan Undercover
![]() |
Image from www.amazon.com |
Dua Bab dengan belajar daring lumayan cukup
melelahkan. Setelah dua kali ulangan harian dan beberapa penugasan, akhirnya
saya memutuskan untuk mengajak anak-anak didik saya bermain Undercover. Agak
mirip Werewolf, tetapi dengan karakter dan cara bermain yang berbeda, permainan
ini sangat cocok untuk kelas Bahasa.
Jika kamu tertarik, kamu bisa mengunduhnya secara
bebas biaya melalui Google Playstore atau Apple Store.
![]() |
Siswa bersiap memulai permainan |
APA ITU UNDERCOVER
Permainan yang mengandalkan kecerdikan dan ketepatan
dalam menebak kata atau peran di luar kelompok di dalam permaian ini sungguh
menarik, apalagi dimainkan secara daring dan berkelompok. Ada tiga kategori
peran di dalam permainan ini, diantaranya:
Mr White
Peserta yang mendapatkan peran Mr White akan mengetahui
perannya karena ketika permainan dimulai, mereka tidak akan mendapatkan kata
rahasia. Tugas Mr White adalah untuk dapat menebak kata yang dimiliki oleh
Civilians (warga). Mr White harus cerdas dan cekatan mengikuti alur permainan
dengan memperkirakan kata-kata yang disebutkan oleh pemain lainnya. Tugas Mr
White cukup menantang karena mereka harus mampu menjadi bunglon di antara Mr
Black dan Civilians. Mr White menang jika pada akhirnya mampu menebak kata yang
dimiliki oleh Civilians dengan tepat ketika waktunya dieliminasi. Jika salah,
maka kemenangan bisa berada di tangan Mr Black atau Civilians.
Mr Black
Peserta yang mendapatkan peran Mr Black akan
mendapatkan kata yang mirip dengan Civilians sehingga mereka tidak akan mengetahui
apakah mereka tim Mr Black atau Civilians. Untuk mengetahui mereka Mr Black ada
dua acara: (1) Setelah mereka dieliminasi akan muncul apakah mereka Mr Black
atau Civilians dan (2) selama permainan berlangsung, kata petunjuk dari setiap
peserta akan semakin meruncing menuju kata yang dimiliki oleh tiap kelompok. Fungsi
dari Mr Black adalah sebagai pengecoh permainan karena kata yang dimiliki mirip
dengan Civilians. Mr Black menang jika hanya tersisa satu peserta Civilians di
dalam permainan.
Civilians
Peserta yang mendapatkan kata dengan paling banyak peserta lainnya adalah Civilians. Tugas Civilians adalah menemukan Mr White dan Mr Black di dalam permainan.
MODE LURING (OFFLINE)
Jika sedang berkumpul Bersama keluarga (tetapi harus
tetap dengan protokol Kesehatan), maka kamu bisa menggunakan mode satu gawai (Single
Phone) dimana semua pemain hanya menggunakan satu gawai sebagai alat permainan.
Berbeda dengan mode daring (Multi Phones), mode luring tidak menuliskan kata
petunjuk yang nanti hendak diungkapkan oleh setiap pemain, tetapi dengan hanya
menyebutkan kata yang dimaksud secara vokal.
MODE DARING (ONLINE)
Ini adalah gaya bermain yang saya gunakan karena
sekolah masih melaksanakan PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh) melalui media Zoom.
Untuk bermain secara daring, sebagai contoh awal, saya berperan sebagai master
of the game alias operator permainan. Tahapan permainannya adalah:
- Buka permainan (create new game) dan untuk peserta lainnya masuk ke gabung dalam permainan (Join game).
- Kode permainan yang diberikan secara acak akan muncul dan operator membagikan kode permainan pada peserta lainnya.
- Satu kelompok bermain maksimal terdiri dari 20 orang sehingga saya harus membagi siswa menjadi dua kelompok dengan menggunakan breakout room. Maka siswa yang berada di ruang dua wajib membuat ruang permainan dengan kode sendiri.
- Di awal permainan, setelah siswa semua mendaftarkan namanya, di layar gawai operator akan muncul jumlah Mr. White, Mr. Black (Undercover), dan Civilians. Operator dapat menentukan jumlah masing-masing karakter dari tiga kategori tersebut, tetapi komputer akan memilih secara acak untuk pemain di setiap kategori.
- Jika tertarik untuk menambahkan elemen khusus, ada
beberapa peran khusus yang dapat kamu tambahkan, diantaranya: (1) The Duelists
(dua peserta secara rahasia akan berduel dimana jika salah satu nya tereliminasi
akan kehilangan dua poin, sedangkan yang tidak tereliminasi akan mendapatkan
tambahan dua poin di akhir permainan), (2) The Lovers (jika salah satu pemain
tereliminasi, maka pasangan rahasianya akan ikut tereliminasi), (3) Mr Meme
(setiap giliran harus menggunakan bahasa tubuh, tidak menuliskan kata; baiknya
diperankan jika dalam mode luring), dan (4) The Revenger (jika satu perserta
tereliminasi, maka dia dapat memilih siapa pun untuk ikut tereliminasi).
- Ketika permainan dimulai, komputer akan mengacak
giliran pertama untuk menggambarkan kata yang dimiliki. Baiknya hanya
menuliskan atau menyebutkan satu kata saja. Setelah semua mendapatkan giliran,
maka waktunya ronde eliminasi.
- Setiap peserta dapat menentukan siapa peserta yang paling dicurigai sebagai Mr White atau Mr Black sesuai dengan kata-kata yang dimunculkan. Dalam pembelajaran Bahasa Inggris, Bahasa pengantar dan yang digunakan selama permainan sebaiknya Bahasa Inggris. Beberapa siswa secara mandiri mencari tahu beberapa kata untuk membantu mereka dalam memberikan petunjuk. Secara tidak langsung, mereka belajar untuk menambahkan pembendaharaan kata sesuai kebutuhan mereka masing-masing.
- Permaian akan terus berlanjut hingga apakah Mr White, Mr Black atau Civilians yang menang.
UNTUK MATA PELAJARAN LAIN
Selain di dalam mata pelajaran bahasa Inggris, aplikasi permainan Undercover dapat diaplaikasikan di mata pelajaran lainnya, baik Sains ataupun Sosial. Guru dapat memasukan beberapa kata yang berhubungan dengan istilah yang dipelajari, ambil contoh, Biologi: Fotosintensis; Sosiologi: Konflik, sehingga ketika bermain di kelas sesuai yang diampu, guru mata pelajaran meminta siswa untuk menggambarkan kata yang mendekati kata-kata yang dimaksud. Selain itu, guru pun dapat melihat bagaimana siswa mampu mencari petunjuk yang berhubungan dengan istilah yang dimainkan.
Untuk dapat menambah kata-kata di dalam permainan,
- Setting (gambar gerigi di sebelah kiri bawah),
- Personal library, lalu klik tanda tambah (+) di kanan atas layar,
- Add pair word, tambahkan dua kata yang saling berhubungan atau mendekati arti satu sama lainnya. Contoh: Strawberry x Raspberry, atau Majelis Permusyawaratan Rakyat x Dewan Perwakilan Rakyat.
- Pada saat ingin menggunakan kosa kata yang kita simpan, sebelum membuat permainan, di sebelah kanan atas, ada gambar buku, lalu pilih PERSONAL LIBRARY.
Permainan ini sebaiknya dilaksanakan ketika target pembelajaran sudah terlaksana. Saya sarankan dimainkan ketika 30 menit terakhir. Jika digunakan sebagai Ice Breaker, menurut saya kurang tepat, karena waktu dan kegiatan yang terjadi tidak bisa pendek. Ini adalah permaian full-time yang cenderung dinikmati untuk rileksasi.
But, well, you know, belajar tidak selalu harus mendengarkan ceramah dan mengerjakan soal kan?
wah boleh juga nih buat permainan bagi guru yang lagi diklat online.Selesai sesi materi di vicon, kasih permainan ini.
ReplyDeleteNtar mau download dan pelajari permainannya ah
Silahkan mbak. Hati-hati terhadap manajemen waktunya ya, dimulai dari waktu mengunduh, menjelaskan teknis, hingga bermain. Lebih mudah menerangkan pada siswa dibandingkan orang dewasa hehe
DeleteWah seru ya. Kl masih sekolah atau sama kawan2 tentu asik pake aplikasi ini
ReplyDeleteYg penting banyak kuota hhaa
bisa bermain ketika dalam perjalanan (di dalam mobil) menuju air terjun kak.
DeleteIni mah cerdas dan milenial banget gurunya. Saya jadi kebayang bagaimana Mas Achdi menjelaskan aturan main game ini kepada anak-anak lewat online. Duh tantangan banget. Kreatif mas.
ReplyDeleteAnak didik saya langsung bilang, "Mister, mendingan kita langsung praktik saja." Entah mereka bingung atau ingin segera bermain karena waktunya pendek.
DeleteASyik sekali kalau belajar dengan cara gini. Anak jadi semangat belajar.
ReplyDeleteSaya jadi ingat kalau sudah lama tidak bermain games yang bertujuan menambah kosakata.
Kayaknya pas juga untuk anak, daripada banyak senggangnya
Betul mbak, anak-anak bosan juga jika materi nya hanya ceramah dan soal.
DeleteAplikasi ini khusus untuk umur berapa ya pak guru?
ReplyDeleteKepengen juga kasih aplikasi mendidik gini buat anak.. seru..
Saya rasa kelas 4 SD ya minimal. Kosa kata nya pun bisa disesuaikan kebutuhan koq mbak pake PERSONAL LIBRARY.
Deletekreatif jg sih bisa dipakai untuk kegiatan belajar mengajar. Permainannya mirip werewolf ya. Duh jd ingat main werewolf sampai jam 4 subuh wkwk
ReplyDeleteBaru tahu kalau ada game semacam ini yang bisa dipakai untuk belajar. Keknya menarik kalau kemasan pendidikan dibikin game-game semacam ini.
ReplyDeletedan masih banyak permainan lain yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan mata pelajarannya mas Seno.
DeleteAku baru tahu nih aplikasi ini. Seru! Belajar bahasa memang harusnya menyenangkan begini, kan mesti dipraktekkan agar jadi kebiasaan. Dan benar jika belajar tidak selalu harus mendengarkan ceramah dan mengerjakan soal
ReplyDeleteKemarin rapat OTM seangkatan - kelas 10, guru yang diwajibkan ada zoom atau Google Meet "hanya" Matematika..Kalau menurutku harusnya Bahasa Inggris juga. Karena kalau anak-anak hanya nonton atau baca materi akan beda dengan interaksi. Meski anak-anakku sudah les Bahasa Inggris (saat pandemi pakai video call) tapi kalau rame-rame belajar bareng teman pasti akan menyenangkan
Wah jika Bahasa Inggris tidak tatap muka, interaksi bahasa nya bagaimana ya itu?
DeleteBaru tahu game ini, aku mau unduh biar bisa main dengan anak-anak
ReplyDeletewahhh makasih kak info permainan undercover. Weekend ini jadi penasaran main sama keluarga.
ReplyDeleteHmm, menarik. Kayaknya bisa dicoba nih permainan ini ama anakku yang kelas 3 SD. Udah mayan sih kosa kata dia...
ReplyDeletebagus untuk dicoba, terimakasih inspirasinya
ReplyDeletehttps://www.gurusumedang.com/